Mungkin...
kamu hanya lupa,
jika dulu kau selalu memandangku lekat seakan-akan kamu takut tak akan bisa melihatku lagi
jika dulu kau selalu menanyakan kabarku hanya ingin tahu sedang apa aku sekarang.
...
Yahh...aku tahu kamu hanya lupa,
tentang mimpi-mimpi yang tak hentinya kita perdebatkan dan tentu saja aku yang selalu menang_
kau mengalah katamu "itu karena aku ingin melihatmu tersenyum sayang".
tentang hal-hal sepele yang kemudian kita biarkan saja apa adanya
tentang hal-hal sederhana yang kita teguk bersama karena kita adalah pencinta kesederhanaan.
...
Tentu saja kamu hanya lupa...
Kamu hanya sedang lupa_
tentang semuanya
tentang aku
tentang kelinci peliharaan kita
tentang lagu kesukaan kita
tentang halte yang mempertemukan kita
tentang makanan kesukaan kita
bahkan tentang kita.
...
Dan tentang hari ini_
kemarahanmu tanpa sebab
gertakanmu
airmataku
dan yang aku paling benci : tatapanmu yang asing,
bahwa ini bukan kamu_kamu entah disekap di sudut mana oleh orang ini.
...
Kamu memang telah lupa karena keinginanmu
Kamu lupa tapi tak memberi kesempatan kepadaku untuk mengingatkanmu...
Kamu lupa jika aku tak bisa melupakanmu...
sf
sf
No comments:
Post a Comment